Minggu, 28 Juni 2020

Sekulen Tasbih

 String of Pearls memang unik sehingga banyak sekali penggemarnya. Sukulen tasbih diberikan nama latin Senecio rowleyanus oleh ahli kaktus & sukulen asal Inggris, Gordon Douglas Rowley. Karakteristik tanaman tasbih memang tidak terlalu suka cahaya matahari terik secara langsung. Biasanya tumbuh di bawah pohon lain dan bebatuan. Tanaman tasbih merupakan tanaman yang menjalar. Tanaman tasbih juga dikenal dengan nama String of Beads termasuk keluarga Asteraceae dan merupakan tumbuhan asli Afrika Barat Daya. Tata cara perawatan tanaman tasbih mirip dengan tata cara perawatan kaktus dan sukulen pada umumnya sebagai berikut:

Siram tanaman 1-2 kali seminggu (jangan sampai menggenang). Sebaiknya dicek menggunakan lidi terlebih dahulu, apakah tanah di dalamnya masih basah atau tidak. Kalau masih basah cukup disemprot di permukaan. Kalau sudah kering, bisa diguyur.

Tempatkan tanaman yang cukup matahari. Jika di dalam ruangan, jemur 3-4 hari sekali. Sebaiknya terkena sinar matahari pagi/sore selama 4-6 jam. Hindari panas terik untuk menghindari sunburn terutama jenis sukulen (daun-daunan).

Tidak boleh terkena hujan secara langsung.

Pupuk 1 bulan sekali menggunakan pupuk organik 2-3cc/L air, siramkan secukupnya. Atau NPK 5-8 butir.

Ganti media tanam 3 bulan sekali dengan komposisi tanah berpasir : sekam/kulit padi : pupuk kandang 1:1:1.

FUNGSI MASJID DALAM ISLAM

Sesuai dengan asal katanya, masjid adalah tempat sujud (beribadah) hamba kepada Allah swt.  Seiring kemajuan zaman, mesjid telah   difungsikan ummat dalam kegiatan lain, seperti tempat ceramah, penerima zakat, manasik haji, belajar membaca Alquran, dan kegiatan yang ada kaitannya dengan ibadah. Oleh karena itu menurut hemat kami tidak relevan kalau masjid digunakan untuk kegiatan lain seperti  arisan RT/RW, disamakan dengan Gedung Pertemuan. Sebab dalam ajaran Islam wanita tidak layak diam berlama lama dimasjid  manakala dalam keadaan haid (datang bulan). Lagi pula pula warga kita ada juga yang non muslim sehingga sulit hadir bersama. Dan lebih jauh lagi, apakah mereka juga akan menyediakan  tempat untuk kegiatan sosial seperti di masjid.   Inilah beberapa pertimbangan  apabila masjid akan dijadikan tempat kegiatan sosial. (H.RAUF ALI, Gg Puting 1 Pontianak.