Rabu, 28 Maret 2012

Thanks To You in Thirty +1


Bapakku H. A. Rauf H.M. ALi
Lirik dibawah ini untuk beliau,,,

Teringat Masa Kecilku
Kau Peluk dan Kau Manja
Indahnya Saat Itu
Buatku Melambung
Disisimu Terngiang
Hangat Nafas Segar Harum Tubuhmu
Kau Tuturkan Segala Mimpi-mimpi
Serta Harapanmu

Kau Ingin ku Menjadi
Yang Terbaik Bagimu
Patuhi Perintahmu
Jauhkan Godaan
Yang Mungkin Kulakukan
Dalam Waktuku Beranjak Dewasa
Jangan Sampai Membuatku
Terbelenggu Jatuh dan Terinjak

Tuhan Tolonglah Sampaikan
Sejuta SaYangku Untuknya
ku Terus Berjanji
Tak Kan Khianati Pintanya
Ayah Dengarlah Betapa Sesungguhnya
ku Mencintaimu
Kan ku Buktikan ku Mampu Penuhi Maumu

Andaikan Detik Itu
Kan Bergulir Kembali
Kurindukan Suasana
Basuh Jiwaku
Membahagiakan Aku
Yang Haus Akan Kasih dan SaYangmu
Tuk Wujudkan Segala Sesuatu
Yang Pernah Terlewati
#Beliau memberikan hidupnya untuk keluarganya#

Ibuku Asnaniah ABubakar
Beliau mempertaruhkan hidupnya untukku dan adikku,

Beliau seorang Pahlawan Tanpa Tanda Jasa  bagi murid-muridnya,
Tapi lebih dari itu bagiku.
Beliau meninggalkan kami hampir 13 tahun yang lalu,
Itu yang terbaik baginya dan kehendak yang Maha Kuasa
Beliau tak melihat ini
Saat wisuda gelar Sarjana Teknik ku

Beliau tak menyaksikan ini
Walaupun aku mengenakan kain yang sama ketika beliau menikah saat pernikahannku.

Beliau juga tak menyaksikan ini
Cucu pertama baginya

Tapi, aku yakin beliau menyaksikan semua dari tempat yang tenang, tempat terindah disisi Allah.



Adikku Muhammad Taufiqurrahman, ST, MT
Walaupun kami tak begitu soulmate, tapi aku sangat menyayanginya,,,
Dan aku yakin dia pun sebaliknya...

Deepest Longing for You Both....

Jumat, 16 Maret 2012

Alun - Alun Kapuas


Pontianak dikenal sebagai kota yang memiliki cuaca yang cukup panas oleh sebagian pengunjung yang datang dari luar Kalimantan Barat, sebab Kota Pontianak yang merupakan ibukota Provinsi Kalimantan Barat terletak di dua belahan bumi yang berbeda sekaligus, yakni bumi bagian utara dan bagian selatan, atau dengan kata lain dilewati oleh garis equator atau khatulistiwa.

Dari segi potensi wisata, Kota Pontianak tidak kalah menarik dibandingkan dengan kota-kota lain di Indonesia, banyak tempat rekreasi ataupun wisata yang layak dikunjungi oleh para wisatawan dari dalam maupun luar negeri, seperti Tugu Khatulistiwa, Keraton Kesultanan Kadariyah Pontianak, Museum Provinsi Kalimantan Barat dan masih banyak yang lainnya, ataupun para wisatawan yang ingin menikmati event tahunan yang biasanya rutin diselenggarakan seperti Festival Meriam Karbit, Pekan Gawai Dayak Kalimantan Barat, Imlek dan Cap Go Meh, Festival Budaya Bumi Khatulistiwa dan event-event pariwisata tahunan lainnya .

Kota yang pada tanggal 23 Oktober 2011  merayakan ulang tahunnya yang ke-240 ini juga tak kalah menarik bagi para anak muda yang senang berkumpul bersama teman-temannya dikala waktu senggang, sebab Kota Pontianak adalah surganya Free Hotspot Cafe, anda cukup berbekal sebuah laptop dan merogoh saku anda Rp.2000 sampai dengan Rp.5000 untuk membayar secangkir kopi, dan anda bebas menikmati berselancar di dunia maya sepuasnya, tanpa adanya batasan waktu, sebab banyak diantara Free Hotspot cafe tersebut yang buka selama 24 jam.

Selain berbagai potensi wisata yang tersebutkan di atas, Kota yang dilintasi dua sungai besar ini, yakni Sungai landak dan Sungai terpanjang di Indonesia yang memiliki panjang 1.143 km yaitu Sungai Kapuas, Pontianak juga memiliki banyak "open public space" yang menjadi favorit warga kota ini mengisi waktu luangnya bersama keluarga maupun teman-teman, seperti taman, alun-alun, lapangan atau sekedar sudut jalan dengan melakukan kegiatan jalan-jalan bersama ataupun aktivitas-aktivitas yang lainnya. Dengan adanya sungai yang membelah Pontianak, tentunya menjadikan kota ini sebagai kota yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi kawasan yang memiliki "Waterfront City"

"Waterfront City" ! salah satunya adalah Taman Alun-alun kapuas, yang terletak di depan Makorem 121 Alambanawanawai Tanjungpura, atau di depan kantor Walikota Pontianak yang merupakan salah satu "open public space" yang cukup populer di kota Pontianak. Jika anda datang ke kota Pontianak sayang jika melewatkan berkunjung ke tempat ini. Alun-alun kapuas merupakan tempat favorit bagi warga kota Pontianak atau bahkan dari luar kota sekalipun untuk sekedar bersantai ria dan jalan-jalan sore, sebab tempat ini sangat representative untuk hal-hal tersebut. Tidak jarang juga berbagai komunitas ngumpul bareng di tempat ini, seperti komunitas photography yang sering melakukan hunting foto, ataupun komunitas lainnya yang sekedar bersantai sore bersama-sama.
Alun-alun kapuas ini sebenarnya sudah lama dibangun oleh pemerintah kota Pontianak, tetapi baru pada tahun 1999 direnovasi serta pada tahun ini (2011) dengan penambahan area baru yang membuat tempat ini semakin menarik dan menyebabkan jumlah pengunjung yang meningkat.

Berbagai aktifitas dilakukan masyarakat kota Pontianak di tempat ini, dari sekedar bersantai ria, jalan-jalan sore, berfoto, serta menikmati berbagai jajanan yang banyak disediakan oleh para pedagang yang berjualan di sekitar Taman ini.

Alun-alun kapuas sebagai tempat umum, cukup diminati warga karena keindahannya yang terletak dipinggiran sungai Kapuas, dan sudah cukup tertata rapi saat ini, hal ini dibuktikan dengan terus dilakukannya penataan taman-taman yang ada maupun dibangunnya sebuah replika tugu khatulistiwa tepat dipinggiran sungai.



Kamis, 15 Maret 2012

Transisi...



Hidup ini adalah takdir,,
Yang harus dijalani tanpa bisa menghindarinya,,
Ketika kita berada disuatu titik
Dimana itu adalah awal dalam menentukan takdir..
Harusnya berada tepat ditengah keseimbangan...
Dunia dan Akhirat,
Perasaan dan Logika,
Realita dan Impian,
Teman dan Lawan,
Ya dan Tidak,
Hitam dan Putih.......

Ketika salah dalam menentukan,
Kita akan terjerumus sedalam dalamnya,,,
Berjalan diatas takdir,
Yang akan membawa kita berada diantara.............
Kesenangan dan Kesedihan,
Kebahagiaan dan Kesakitan,
Cerah dan Suram,
Terlepas dan Tertahan,
Tertawa dan Menangis.....

Ketika kita kuat,,
Kita akan menjalani takdir itu dengan memandang,,,
inilah kehendak Tuhan,,
Inilah konsekuensi dari ketidak seimbangan...

Ketika kita lemah,,
Kita akan pergi menghindari takdir,,
Menyia-nyiakan kesempatan hidup yang masih diberikan,,
Mempertanggungjawabkan hidup yang telah kita jalani
Kepada Sang Maha Pencipta,,

Inilah takdir yang harus dijalani,,
Demi orang-orang...
Yang dicintai dan Mencintai kita,
Yang disayangi dan Menyayangi Kita,
Yang tersakiti dan Menyakiti kita,
Yang berkorban dan Yang kita korbankan,
Yang berjuang untuk kita dan Yang kita perjuangkan,
Yang berkhianat dan Kita khianati,
Yang mempercayai kita dan Kita bohongi,
Yang mengecewakan kita dan Kita kecewakan,
........